Tentang Teknologi PT Warnaprima Kimiatama
PT Warnaprima Kimiatama mengedepankan kombinasi dalam bidang teknologi dan inovasi untuk dapat menghasilkan thinner yang berkualitas tinggi yang sesuai dengan kebutuhan. Didukung dengan sumber daya manusia dan mesin yang mumpuni dan berkualitas. Membuat kami yakin, bahwa kami mampu memberikan produk yang sesuai dengan pelanggan kami. Dengan akses distribusi yang cepat, tepat, dan terarah menjadikan PT Warnaprima Kimiatama sebagai distributor terbesar di Indonesia untuk berbagai macam jenis kebutuhan solvent. Komitmen kami, memberi yang terbaik untuk pelanggan kami.
Gas Chromatography
Gas Chromatography (GC) merupakan teknik instrumental yang dikenalkan pertama kali pada tahun 1950-an. GC merupakan metode yang dinamis untuk pemisahan dan deteksi senyawa-senyawa organik yang mudah menguap dan senyawa-senyawa gas anorganik dalam suatu campuran. Perkembangan teknologi yang signifikan dalam bidang elektronik,
komputer, dan kolom telah menghasilkan batas deteksi yang lebih rendah serta identifikasi senyawa menjadi lebih akurat melalui teknik analisis dengan resolusi yang meningkat. GC menggunakan gas sebagai gas pembawa/fase geraknya.
komputer, dan kolom telah menghasilkan batas deteksi yang lebih rendah serta identifikasi senyawa menjadi lebih akurat melalui teknik analisis dengan resolusi yang meningkat. GC menggunakan gas sebagai gas pembawa/fase geraknya.
Herzog Mini Vapour Pressure
Herzog Mini Vapour Pressure (HVP 972) merupakan instrumen untuk pengukuran tekanan uap yang tepat dengan menggunakan metode -ASTM D 5191, D 6378, EN 13016, IP 394, IP 481. Menyediakan hasil tekanan uap cepat yang akurat hingga 1.000 kPa (145 psi) dalam suhu 0°C (32° F) sampai 100°C (212° F). HVP 972 meningkatkan produktivitas uji dengan pengulangan yang sempurna dan reproduktifitas. Herzog Mini Vapour Pressure – 972 sangat ideal untuk pengujian spesifikasi volatilitas, pencampuran bahan bakar, penelitian atau aplikasi mobile, baik untuk otomotif dan penerbangan, bahan bakar turbin, produk minyak bumi distilat ringan lainnya, minyak mentah light, pelarut hidrokarbon dan senyawa kimia.
Karl Fischer Titration
Karl Fischer titration adalah metode titrasi klasik dalam kimia analitik yang menggunakan kuolometri atau volumetrik titrasi untuk menentukan jumlah jejak air dalam sampel. Itu diciptakan pada tahun 1935 oleh kimiawan Jerman Karl Fischer. Akurasi dan presisi tinggi biasanya dalam 1% dari air yang tersedia, misalnya 3,00% muncul sebagai 2,97-3,03%.
Distilasi
Suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas). Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan sehingga menguap dan uap ini kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap lebih dulu. Metode ini termasuk sebagai unit operasi kimia jenis perpindahan massa. Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya.
